DisplayPort Multi-Stream Transport (MST) adalah teknologi canggih yang memungkinkan beberapa monitor dihubungkan melalui satu output DisplayPort. Meskipun MST menawarkan kemudahan dan fungsionalitas yang signifikan, MST juga memiliki kekurangan. Berikut ini adalah beberapa keterbatasan utama yang terkait dengan solusi MST:

1. Keterbatasan Bandwidth

Total bandwidth DisplayPort terbatas, yang dapat menjadi hambatan saat menghubungkan beberapa monitor beresolusi tinggi. Misalnya, dengan DP 1.2, menghubungkan dua layar 4K sering kali memerlukan pengurangan refresh rate menjadi 30Hz. Jika terlalu banyak monitor yang terhubung, Anda mungkin perlu mengorbankan resolusi atau refresh rate agar tetap dalam batasan bandwidth.

2. Masalah Kompatibilitas

Tidak semua monitor dan kartu grafis mendukung MST. Beberapa perangkat hanya mendukung Single-Stream Transport (SST), dan monitor tertentu mungkin memiliki implementasi MST yang tidak konsisten, yang menyebabkan masalah seperti deteksi atau tampilan yang salah.

3. Pengaturan dan Pemecahan Masalah yang Rumit

Mengonfigurasi MST dapat menjadi tantangan bagi pengguna non-teknis. Sering kali diperlukan penyesuaian manual pada resolusi dan kecepatan refresh. Selain itu, beberapa sistem operasi atau lingkungan driver dapat menimbulkan masalah dengan pengaturan monitor, pencerminan, atau perluasan tampilan.

4. Ketergantungan pada Daisy-Chaining

MST mengandalkan teknologi daisy-chaining, di mana monitor meneruskan sinyal di sepanjang rantai. Ini memerlukan monitor dengan output DisplayPort untuk mengirimkan sinyal lebih lanjut. Jika monitor tidak mendukung daisy-chaining, hub MST diperlukan, yang menambah biaya dan kompleksitas perangkat keras.

5. Peningkatan Konsumsi Daya

Output ke beberapa monitor akan meningkatkan beban kerja pada GPU, yang mengakibatkan konsumsi daya yang lebih tinggi. Hal ini dapat berdampak negatif pada masa pakai baterai laptop dan perangkat portabel lainnya.

6. Dampak Kinerja

Di bawah beban berat, MST dapat memengaruhi kinerja GPU, terutama saat menjalankan monitor resolusi tinggi atau aplikasi intensif grafis secara bersamaan.

7. Dukungan Terbatas untuk Teknologi Tertentu

Dalam mode MST, fitur tampilan lanjutan tertentu seperti HDR, G-Sync, atau FreeSync mungkin tidak berfungsi dengan baik atau mungkin memerlukan dukungan tambahan untuk diaktifkan.

Kesimpulan

Meskipun ada keterbatasan ini, DisplayPort MST tetap menjadi solusi yang efisien untuk pengaturan multimonitor, terutama dalam skenario dengan persyaratan bandwidth yang lebih rendah, seperti multitasking di lingkungan kantor. Untuk mengatasi kekurangannya, pengguna dapat mempertimbangkan untuk meningkatkan ke versi DisplayPort yang lebih tinggi (seperti DP 1.4 atau DP 2.0) atau menggunakan keluaran video independen untuk mendukung beberapa tampilan secara efektif.

Dengan memahami batasan ini, pengguna dapat membuat keputusan yang tepat dan mengoptimalkan pengaturan multi-display untuk kinerja dan keandalan yang lebih baik.